Berikan pendapat anda mengenai strategi promosi yang dilakukan oleh perusahaan Danone untuk produk Aqua? apakah promosi ini dapat dilakukan di negara lain selain Indonesia? Cobalah untuk merancang strategi promosi global untuk produk Aqua DANONE.
Menurut saya strategi promosi yang
telah dilakukan oleh PT AQUA sudah tepat sasaran, terbukti dengan masyarakat
yang telah menaruh kepecayaan mereka terhadap produk air minum bermerek AQUA. Seperti
dikatakan dalam soal tersebut, PT AQUA sudah menggunakan berbagai fasilitas
pemasaran seperti billboard dan tv commercial, hal tersebut merupakan hal yang
lumrah dalam setiap proses pemasaran. Juga dikatakan metode yang dipilih PT
AQUA adalah menggunakan pendekatan keluarga, dengan mengusung keluarga yang
sehat, merupakah symbol yang bagus dalam memasarkan sebuah produk air minum,
jika air yang diminum terjamin kesehatannya, maka sebuah keluarga yang
mengonsumsinya juga ikut sehat, dan hubungan yang harmonis tercipta. Sampai saat
ini pun PT AQUA sudah mendapatkan tempat di hati masyarakat Indonesia, terbukti
jika ditanyakan sebuah pertanyaan yang mengacu pada air minum maka akan spontan
menjawab “AQUA”.
Apakah strategi tersebut dapat
dilakukan di Negara lain selain di Indonesia? Jawabannya adalah, YA tentu bisa.
Tergantung dari seperti apa Negara yang dituju, jika kondisinya kurang lebih
seperti di Indonesia, maka strategi tersebut dapat mudah diterapkan.
Berikut adalah strategi yang dapat
PT AQUA GOLDEN MISSISIPI lakukan dalam melakukan promosi di luar Indonesia:
PT AQUA
dapat menggunakan seluruh media untuk iklannya mulai dari TV, radio, koran,
hingga kekuatan media sosial dengan membawakan logo dan slogan biru AQUA yang
berbeda. Di zaman sekarang bukan hal sulit untuk memberi tahu semua orang dalam
memasarkan sebuah produk, hanya saja perlu strategi dan langkah yang jitu agar
sebuah promosi dapat mencapai hasil yang maksimal.
PT
AQUA dapat emperluas lingkup event
AQUA yang bernama Danone Nations Cup, Danone Nations Cup adalah adalah festifal
tahunan anak kelompok usia 10-12 tahun dalam ajang sepak bola dan bahkan sudah
diakui oleh FIFA, induk sepak bola dunia. Event
tahunan ini sudah dimulai sejak tahun 2003 dan sudah memunculkan beberapa
Negara yang menjadi juara. Mungkin langkah selanjutnya yang dapat dilakukan
oleh PT AQUA adalah mencoba menyelenggarakan event dengan jenis olahraga lain, seperti contohnya di Amerika olah
raga terbanyak penggemarnya adalah football, dan di India adalah Krikret.
Tentunya dengan segmentasi baru, diharapkan mampu menarik perhatian dari
berbagai negera lainnya.
PT
AQUA dapat memanfaatkan nuansa alami dari Indonesia, jika ingin memperlihatkan
betapa bagusnya alam Indonesia, ini bisa menjadi dorongan sebuah bukti bahwa
air yang diproduksi oleh PT AQUA berasal dari mata air pilihan, dan dapat
terjaga kemurniannya.
PT
AQUA dapat menggunakan metode pemasaran dengan sebuah gerakan 1 untuk 10 liter
air bersih, strategi ini juga bisa diterapkan di beberapa Negara yang mengalami
kesulitan air bersih seperti di beberapa bagian di wilayah Indonesia, dengan
harapan masyarakat maju di luar sana mendapat dorongan untuk lebih banyak
membeli produk AQUA agar bisa berbagi kepada yang lebih membutuhkan
PT
AQUA bisa turut mensposori event-event terbesar di seluruh negera. Caranya dengan
turut andil di beberapa event internasional, seperti pesta olahraga, konser music,
perfileman dan masih banyak lagi. Bukan tidak mungking PT AQUA menjadi dapat
menarik perhatian masyarakat walaupun menjadi pendatang baru di suatu Negara.
Terlepas
dari itu semua, masih banyak lagi hal yang dapat dilakukan PT AQUA untuk
memperluas pangsa pasarnya di seluruh dunia, hanya saja metode dan strategi
yang digunakan di setiap Negara tentu berbeda, dan untuk membuat sebuah
strategi yang bagus perlu adanya marketing mix, sebelum melakukan sebuah
langkah pemasaran, ada baiknya mempelajari dulu kondisi di Negara tujuan
tersebut, karena banyak hal yang mempengaruhi sebuah produk tersebut dapat
diterima atau tidak, seperti budaya, kondisi alam, demografi dan masih banyak
lagi.
segala isi dan opini yang ada dalam tulisan ini merupakan tanggung jawab penulis.
